Showing posts with label Audio. Show all posts
Showing posts with label Audio. Show all posts

Sunday, September 3, 2023

Cara Mengubah HP Android Menjadi Efek Gitar Elektrik Minim Latency

Cara Mengubah HP Android Menjadi Efek Gitar Elektrik Minim Latency
Bagi kalian yang biasa bermain gitar menggunakan DAW Guitar Rig di PC pasti pernah dibuat penasaran kan...

Ini PC bisa jadi konsol Game, Piano, Drum..

Bahkan bisa dijadikan alat untuk mengemulasikan pedal efek gitar.

Lalu rasa penasaran itu membuat kita memperhatikan smartphone yang ada di genggaman kita, dan sebuah pertanyaan muncul

Apa ponsel ini bisa digunakan sebagai efek gitar juga?

Ternyata bisa bro!

Dan tidak sulit!

Penasaran gimana caranya ?

Yuk simak penjelasannya


Cara Mengubah HP Android Menjadi Efek Gitar Elektrik

Untuk dapat menyambungkan gitar elektrik kita ke HP Android, kita perlu alat untuk mengubah sinyal analog dari gitar elektrik menjadi sinyal digital.

Nah alat ini biasa disebut dengan audio interface.

Ada banyak sebetulnya brand dari audio interface portable ini

Mulai yang mahal sekelas Behringer, iRig, bahkan sampai yang murah (tapi bukan murahan) keluaran Taffware.


Oke untuk mempermudah penjelasan kali ini, berikut merupakan daftar alat yang dibutuhkan untuk dapat mengubah hp Android menjadi efek gitar elektrik:

  • USB Audio interface (Saya pakai Taffware Guitar Link)
  • Kabel Jack Gitar
  • Kabel AUX
  • Male to Male AUX (tergantung jenis speaker)
  • Jack to AUX adaptor
  • OTG USB 
  • Speaker
  • Aplikasi Efek Gitar Android

Btw penting kalian tau, Guitar Link banyak produk KW nya, 

Jika kalian beli di olshop, hati-hati saja ya

Alih alih dapat Guitar Link, yang dikirim nanti malah Guitar Linh

Kualitas jauh mas bro!!

Kalau saya kebetulan beli yg asli, dan kalian bisa temukan paket Guitar Link di link berikut: Paket Guitar Link

Kalau semua sudah lengkap, kita mulai saja langkah-langkahnya


1. Menghubungkan Audio Interface 

Biasanya pada audio interface yang kita milliki, terdapat yang namanya port jack input, output, dan interface USB 

cara mengubah hp android menjadi efek gitar elektrik tanpa latency
Gambaran umum konektifitas perangkat


Untuk port output dihubungkan ke speaker melalui kabel AUX, sedangkan interface USB dicolokkan ke ponsel Android kita menggunakan OTG tadi.

Nah, untuk port input, kita bisa langsung hubungkan dengan gitar elektrik kita menggunakan kabel jack gitar langsung.


2. Menyetel Aplikasi Efek Gitar

Setelah semuanya terhubung tinggal saatnya kita setel model efek yang kita butuhkan beserta parameternya

Kalian bisa temukan rekomendasi aplikasi efek gitar Android di artikel Dua Rekomendasi Aplikasi Efek Gitar Android  

Nah, kita bisa bereksperimen di setiap settingan supaya mendapatkan suara yang kita inginkan dengan tingkat latency yang memuaskan

Pada beberapa aplikasi, ada pengaturan latency yang dapat kita atur supaya suara yang dihasilkan tidak delay, tapi biasanya akan sedikit mengorbankan kualitas suara yang dihasilkan.

Contohnya saja pada aplikasi Deplike, ada yang namanya Real Time Audio.

Latensi sangat minim, namun suaranya lebih kresek kresek dibandingkan dengan mode default nya

Yah, bisa lah sebagai pertimbangan jika ternyata latensi perangkat android kita diatas 40ms


3. Atur Volume, Lalu Mainkan!

Udah gitu aja

Setelah step 2 tadi kalian sudah bisa langsung genjreng genjreng sesuka hati kalian.

Pada langkah ini, kita bebas untuk mengatur segala knob yang berkontribusi langsung terhadap karakter suara gitar yang ingin kita cari

Dan dampaknya live!, tanpa harus menunggu lagi




Nah itu dia cara mengubah ponsel Android menjadi efek gitar elektrik tanpa latency

Semoga bisa membantu kalian yang kepingin latihan gitar elektrik tanpa ngeluarin budget yang besar

Kalau ada yang masih belum jelas,, kalian bisa share di kolom komentar di bawah ya..

Bagi kalian yang biasa bermain gitar menggunakan DAW Guitar Rig di PC pasti pernah dibuat penasaran kan... Ini PC bisa jadi konsol Game, ...

Sunday, August 20, 2023

2 Rekomendasi Aplikasi Efek Gitar Android Versi Jujur Real Life

2 Aplikasi Efek Gitar Android Terbaik

Bagi sebagian dari kita yang suka main musik, Gitar mungkin salah satu instrumen yang paling asik dimainkan.

Apalagi pas sedang belajar shredding  pakai gitar elektrik, atau sekedar iseng strumming power chord ala-ala musik punk rock yang pernah ngetrend zaman dulu

Tapi apa jadinya kalau kita pengen latihan, tapi ternyata kita tidak ada dana buat beli efek gitar dan ampli ?

Masak kita mau latihan dengan suara gitar elektrik yang klepet-klepet itu?

Tenang saudara-saudara, karena sekarang saya ada solusinya!


2 Aplikasi Efek Gitar Paling Oke Di Android

Ternyata sudah semakin melebarkan kemampuannya dalam menggantikan beragam hal dalam kehidupan kita.

Mulai dari jadi kamera, jadi remote TV, senter, MP3 Player...

Bahkan sekarang bisa jadi pedal efek gitar.

Tidak tanggung tanggung, efek yang disediakan sangat banyak lho, dan bisa di stacking atau di tumpuk-tumpuk dengan efek dan model ampli yang disediakan.

Waw, ini sama saja dengan menghemat jutaan duit ketimbang untuk membeli efek-efek gitar yang ribet dan makan space  itu dong!

Lumayan kan, untuk sekedar latihan doang

Nah, kedua aplikasi android efek gitar ini sudah saya coba sendiri, dan masing masing merupakan yang terbaik dibidang ini.

Ya walaupun dengan kekurangan dan kelebihan masing-masing dong tentunya

Penasaran aplikasi efek gitar apa saja itu ?


1. Deplike

Aplikasi efek gitar satu ini merupakan evolusi dari sebuah aplikasi yang dulunya bernama Andrig.

Nah sekarang aplikasi ini bertengger di nomor 1 pencarian Google Play Store jika  kita mencari aplikasi pedal efek gitar Android

Tidak heran sih, karena Deplike ini menawarkan lebih dari 12 Efek gitar elektrik, 1 Efek gitar akustik, dan berbagai macam ampli dengan latensi terendah dipasaran!

Tampilan utama Deplike, salah satu aplikasi efek gitar Android terbaik
Tampilan utama Deplike Android


Kalian pasti tau dong, musuh utama musisi dalam emulasi instrumen ini adalah latensi, atau biasa disebut jeda waktu proses...

Jadi, buat yang belum tahu, latensi adalah sebuah faktor yang bertanggung jawab terhadap adanya jeda antara saat kita genjreng gitar dan suara yang keluar di speaker kita.

Dan dalam kasus Android ini, latensi lebih ditentukan oleh chipset ponsel dan versi Android.

Semakin terbaru versi Androidnya, semakin kecil latensinya

Terakhir saya cek, rata rata sudah dibawah 40ms

Ya, bisa dibilang cukup baik, walau tidak baik-baik amat

Kelebihan lain dari Deplike ialah kustomisasi yang sangat tinggi, jadi berasa kita punya kumpulan efek yang bisa di urutkan sesuai keinginan kita.

Ditambah lagi dengan fitur playback backing track, membuat aplikasi ini jadi paket komplit ketika ingin belajar cover lagu tanpa ribet


2. Tonebridge

Aplikasi ini juga merupakan aplikasi efek gitar wajib yang harus ada di ponsel Android kita.

Bukannya apa-apa, tapi selain latensinya yang tergolong rendah karena SuperPowered Audio Engine, aplikasi ini merupakan yang paling simpel yang bisa kita gunakan ketika kita ingin main gitar dan terdengar seperti gitar yang digunakan artist aslinya.

Misalkan jika kita ingin supaya permainan gitar kita terdengar seperti gitarnya Synyster Gates dari Avenged Sevenfold, kita bisa search salah satu lagunya, dan pakai preset efek gitar tersebut.

Tampilan utama Tonebridge, salah satu aplikasi efek gitar Android terbaik
Tampilan aplikasi efek gitar Tonebridge di Android


Daripada kita bingung mencari kombinasi efek dan ampli yang bisa membuat karakter suara seperti yang dimaksud, kita bisa menghemat banyak waktu dan energi jika kita pakai Tonebridge ini.

Sayangnya, aplikasi ini masih belum memiliki fitur playback backing track.

Tapi selama aplikasinya bisa running di background, saya rasa muter backing track di music player lain masih bisa ditoleransi.


Nah itu dia 2 rekomendasi aplikasi efek gitar di Android yang bisa kalian coba.

Saya sarankan untuk install dua-duanya ya, karena saya rasa kedua aplikasi ini saling melengkapi.

Tapi jangan digunakan berbarengan, satu satu saja 

Kalian juga punya aplikasi ampuh sejenis ?

Atau bahkan lebih ampuh ?

Share juga dong di kolom komentar, biar yang lain juga tau


Bagi sebagian dari kita yang suka main musik, Gitar mungkin salah satu instrumen yang paling asik dimainkan. Apalagi pas sedang b...

Sunday, May 16, 2021

Cara Memutar Musik Secara Berurutan Di Semua HP, Bahkan juga PC & Laptop!

Cara memutar musik secara berurutan di semua perangkat hp / laptop

Playlist, atau sering dikenal sebagai daftar putar lagu merupakan sebuah daftar yang berisikan track-track favorit kita.

Nah, playlist ini memungkinkan kita untuk memutar lagu selama yang kita tentukan lho, sebab dalam playlist ada antrean track yang panjangnya bisa kita atur, dan kemudian diputar setelah track pertama selesai diperdengarkan.

Umumnya, kita ingin supaya musik di playlist kita diputar secara berurutan, karena sesuai tujuan playlist itu sendiri, supaya musik diputar sesuai urutan yang kita buat.

Namun apa jadinya jika pemutar musik kita ternyata memutar musik secara acak ?


Kenapa musik diputar secara acak?

Pemutaran musik secara acak atau biasa dikenal dengan shuffle playback ini sebetulnya merupakan sebuah cara untuk mengatasi kebosanan dari pemutaran playlist secara berulang-ulang.

Nah, dengan pemutaran shuffle, akan muncul variasi-variasi urutan pemutaran yang walaupun tidak sepenuhnya random, namun cukup membuat musik selanjutnya tidak tertebak.

Setiap ganti track, serasa ada surprise gitu..

Dan ini terkadang behavior ini menjadi default pada beberapa aplikasi pemutar musik populer.


Tapi dalam beberapa kasus, orang-orang lebih memilih memutar musik secara berurutan.

Ada berbagai alasan yang melatar-belakangi pilihan ini, salah satunya karena terkadang ada lagu yang terhubung satu dengan lainnya.

Misalnya jaman dulu ada tuh track oleh band Greenday berjudul Holiday yang video klipnya itu back-to-back dengan track Boulevard Of Broken Dream miliknya.

Klasik banget.

Itu baru salah satu contoh alasan kenapa ada orang lebih memilih untuk memutar musik secara berurutan.

Ada lagi alasan karena memutar lagu yang urutannya terantisipasi terasa lebih nyaman bagi sebagian orang.

Terlepas dari berbagai alasan tersebut, saya akan membagikan cara untuk memutar musik secara berurutan di semua smartphone, baik Android maupun iPhone

Cara memutar musik secara berurutan

Cara yang akan saya share kali ini akan berguna untuk semua  perangkat digital, karena ternyata semua pemutar musik digital menggunakan standar yang sama.

Baik menggunakan hp Xiaomi, Vivo, Oppo, Samsung, atau bahkan Laptop / PC, pokoknya kita pasti akan menemukan hal serupa di setiap aplikasi pemutar musik

Jika kita perhatikan dalam antarmuka pemutar musik ada beberapa tombol dengan simbol khas yang mewakili setiap fungsi.

Nah, salah satunya adalah fungsi shuffle music yang mungkin sudah tidak asing lagi.

Oke, untuk dapat memutar musik secara berurutan di semua perangkat, berikut adalah langkah-langkahnya.

  1. Buka aplikasi pemutar musik favorit kalian
  2. Jika udah memiliki playlist, atau setidaknya ada antrean track yang menunggu untuk diputar, mainkanlah salah satu track sampai ada tampilan playback beserta semua kontrolnya.
  3. Temukan ikon shuffle playback.
  4. Matikan fungsi tersebut dengan memilihnya hingga menjadi tidak berwarna atau greyed-out

    Cara memutar musik secara berurutan di semua perangkat hp / laptop
    langkah untuk mematikan shuffle playback

  5. Jika sudah mati, maka track selanjutnya yang akan diputar adalah track yang sesuai urutan yang kalian buat. 

Sangat mudah sekali kan..

Ya tidak heran sih, karena ini merupakan salah satu fitur pemutar musik untuk bisa memilih antara pemutaran acak, atau pemutaran berurutan.

Dan kita memang diberikan akses untuk memilih diantara keduanya.

Oke, jadi jelas ya..

Sampai tahap ini, kita sudah berhasil mengimplementasikan cara memutar musik secara berurutan di semua HP bahkan Laptop / PC sekalipun.


Saya rasa sekian dulu sharing singkat kali ini, semoga bermanfaat!

Jika kalian masih ada yang mengganjal, silahkan tuliskan kegundahan kalian di kolom komentar yaa..

Sampai Jumpa!

Playlist, atau sering dikenal sebagai daftar putar lagu merupakan sebuah daftar yang berisikan track-track favorit kita. Nah, playli...

Thursday, April 15, 2021

Cara Gampang Menyambung Kabel Headset Tanpa Alat-Alat Khusus

Cara gampang menyambung kabel headset tanpa alat khusus

Kabel headset merupakan kabel yang rawan putus, percaya atau tidak.

Banyak sih penyebabnya, mulai dari sebab natural seperti dipakai anjing piaraan (buat gosok gigi), sampai sebab putus karena merasa sudah tidak cocok.

Nah, diantara penyebab tersebut, saya salah satu yang merasa tidak cocok mas...

Dari awal beli sudah tidak srek dengan kualitas headset, jadi saya potong saja. 

Dan kali ini kita akan belajar menyambungnya kembali, dengan alat seadanya.


Eits.. bentar-bentar...

Tenang, tidak ada pihak yang tersakiti dalam tutorial kali ini.

Sebetulnya alasan saya memotong dua headset ini adalah karena saya ingin membuat jack audio male-to-male

Saya kebetulan kebagian perangkat iHome gratis dari hotel tempat saya kerja, karena mereka rencananya mengadakan pergantian perangkat di semua kamar di tahun ini,..

Cara gampang menyambung kabel headset tanpa alat khusus
iHome: gabugan jam - radio - speaker yang kemahalan

Nah, karena tidak sabar, saya langsung aja kepingin coba kualitas audionya perangkat iHome tersebut

Eh, ternyata dock iPod/iPhone masih menggunakan connector lama, bukan lightning cable yang seperti sekarang.

Tapi biarpun pake lightning cable ala iPhone sekarang ini, saya juga tidak punya iPhone.

Jadi yaa... (Saya sebetulnya bingung sama perkataan saya sendiri...)

Intinya, untuk dapat tersambung ke iHome tersebut, tidak ada cara lain selain harus pakai sambungan jack 3.5 male-to-male.

Kali ini, saya berencana membuat itu dengan menggabungkan dua buah headset yang gak guna yang tadi, dan diambil kedua ujung plug jack 3.5 nya saja

Betul mas, kebetulan istri saya ketipu dua kali ketika beli headset online.


Cara menyambung kabel headset yang sudah terputus

Nah, untuk pemanasan mari kita simak teknik dasar meyambung kabel headset putus yang umum.

Ini merupakan kasus kabel headset putus yang ingin disambungkan seperti semula, alias sambungan terhadap kabel yang sama.

Tentunya dengan skema yang sama juga.

Kalian hanya memerlukan sebuah gunting, korek api, dan selotip.

Untuk dapat menyambungkan kabel headset yang terputus dengan alat yang minim dan tanpa mengorbankan kualitas sambungan, kalian ikuti step step dibawah ini.

  1. Potong dan rapikan kedua ujung yang ingin disambungkan
  2. kuliti kabel kira-kira sepanjang 2 cm (seperlunya) sampai panjang core kabel sinyal didalam terasa cukup untuk dipelintir.
    Lakukan dengan hati-hati, kuliti dengan cara membuat codetan dengan gunting, lalu pembungkus kabel ditarik perlahan menggunakan kuku (seperti dicubit), tapi jangan sampai ada core yang terputus.
  3. Pastikan kalian mengetahui jumlah core didalam kabel itu
    Minimal untuk headset HP ada 4 core (channel kanan, kiri, mic, dan ground)
  4. Bakar satu ujung core menggunakan korek api sampai lapisan coatingnya hilang, kemudan bersihkan ujung kabel dengan kuku jari (dicubit-cubit lagi)
    Lalu sambungkan warna yang sama dengan dipelintir. Usahakan pelintirannya kuat, karena akan menentukan kualitas audio nantinya.
  5. Lakukan step 4 tadi satu persatu setiap warna kabel supaya tidak bingung (karena setelah dibakar, warnanya hilang)

    Cara gampang menyambung kabel headset tanpa alat khusus
    panjang core sesuai kebutuhan
    panaskan satu, langsung sambungkan

  6. Gunakan selotip untuk mempererat sekaligus mengisolasi sambungan terhadap kabel lainnya supaya tidak short atau korslet.
  7. Perkuat dengan selotip terakhir terhadap kabel utama supaya makin tokcer (serta untuk alasan estetik)
  8. Tes headset

Mudah sekali bukan ?

Tentu saja, itu karena kita tidak perlu pusing-pusing mikirin skema warna yang rumit, yang bahkan beda-beda di setiap merk headset.

Lah apakah headset beda merk skema kabelnya juga beda ?

Kemungkinan besar, mas!

Contohnya seperti project yang akan saya lakukan kali ini dalam membuat kabel jack male-to-male.

Jika kalian sama gila dan super ga ada kerjaan seperti saya, kalian bisa juga ikut mempraktekkan project utama kita ini.

Untungnya, alat-alat yang diperlukan masih sama, yaitu gunting, selotip, dan korek api

Kita main barebone hardcore lah pokoknya (apapun itu artinya)

Oke berikut yang saya pahami tentang skema warna kabel jack TRRS:

  • Kabel merah biasanya jadi patokan yang merepresentasikan sinyal audio kanan
    kalau kalian sudah ketemu warna kabel merah polos, selamat...
    kalian telah menemukan kabel sinyal audio kanan
  • Kabel tembaga telanjang yang biasanya berwarna kekuningan atau abu-abu khas metal, tersambung dengan ground
  • Sinyal audio kiri biasanya diwakili dengan kabel berwarna hijau
  • Untuk mic, saya tidak ambil pusing, karena disamping ribet, kabel jack yang saya buat hanya untuk audio-out saja.
    Jadi apapun kabel sisanya, saya sambungkan ke ground.
Sebetulnya cara paing aman dan cepat adalah menggunakan ohm meter, dimana ujung probe satu ditempel di salah satu bagian jack baik tip, ring, atau sleeve, lalu ujung lainnya ditempel di ujung kabel satu persatu untuk diperiksa.

Tapi karena sekarang kita main hardcore, apalah daya ohm meter... 

Oke, untuk dapat menyambungkan dua buah headset dengan skema berbeda, kalian bisa melakukan langkah berikut:

  1. Temukan skema warna setiap kabel yang akan disambung, sesuai penjelasan diatas tadi
  2. Bakar satu ujung kabel untuk dibersihkan, lalu sambungkan dengan kabel yang sesuai.
  3. Lakukan tahap 2 satu persatu untuk setiap kabel supaya tidak bingung.
  4. Jika kalian telah menyambung kabel sinyal kanan, kiri, ground, (atau bahkan mic), dan menemukan dua core tambahan pada salah satu kabel, (biasanya warna loreng kuning hijau, dan kuning merah), FIX, itu juga disambung ke ground.
  5. Isolasi setiap sambungan supaya tidak short satu dengan lainnya.
  6. Tutup seluruh sambungan dengan kuat tanpa ada celah untuk goyang-goyang dengan menggunakan selotip,
  7. Tes perangkat baru kalian 😆😆
hasil sambungan kabel jack male-to-male


Jika kalian telah melakukannya dengan benar, audio akan muncul seperti seharusnya, dan ketika tidak ada lagu yang diputar, noise seharusnya minim sekali atau bahkan tidak ada.

Seperti iHome yang baru saya pasang di kamar tidur saya.

Wuih, perangkat kecil, tapi suara oke punya!


Oh iya, kalau kalian ada pertanyaan atau saran, kalian bisa share di kolom komentar,,

Terutama bagi kalian yang menemukan cara pasti untuk menentukan kabel mic dari headset bagian atas (tanpa bongkar casing earplug)

Kabel headset merupakan kabel yang rawan putus, percaya atau tidak. Banyak sih penyebabnya, mulai dari sebab natural seperti dipakai an...

Monday, August 24, 2020

Ini Dia Satu-Satunya Aplikasi Perekam Suara Seperti Di Studio Android !

Ini dia satu-satunya aplikasi perekam suara seperti di Studio Android
Jaman sekarang, siapa sih yang masih kesulitan dalam urusan rekam merekam ?

Hasil rekaman yang noise ? Atau kurang asik didengar ?

Atau malah bingung cari aplikasi yang bagus dan sesuai dengan tujuan kita merekam ?

Kalau itu masalah kalian, maka berbahagialah..

Karena kali ini saya akan share pengalaman saya dalam menggunakan aplikasi perekam suara seperti di studio dengan modal HP Android saja

Hah? Perekam Suara Seperti Di Studio ?

Tul...

Saya tidak membuat-buat apa yang saya rasakan, dan cerita ini adalah pengalaman pribadi saya dalam mencari aplikasi perekam untuk cover lagu dan musik iseng-isengan saya.

Pertama saya ketahui, aplikasi ini masih tahap beta, dimana pengembangnya merupakan pemain lama di bidang audio.

Anehnya proyek ini dikerjakan secara diam-diam, tanpa diumumkan sebelumnya..

Tapi, berkat internet dan beberapa artikel luar yang mengulasnya, saya jadi tau dan langsung masuk ke program beta-testernya.

Saat itu, untuk sebuah aplikasi tahap beta, kinerjanya sudah bisa saya acungi jempol.

Dan jangan khawatir, sekarang aplikasi ini sudah pada versi early access.

Penasaran sama aplikasinya ?

Ini dia !!


Dolby On, rasakan bedanya !

Wow, Dolby 

Siapa sih yang ga tau Dolby ?

Kalau kalian hobi dengerin musik dan ga tau Dolby, keterlaluan dah.


Nah, Menurut saya ya, Dolby On ini adalah salah satu aplikasi perekam suara terbaik, yang menghasilkan hasil rekam bagus diluar sana.

Aplikasi ini cukup beda dari aplikasi perekam lainnya yang biasanya hanya merekam, dan hasilnya langsung jadi.

Kalau kalian ingin mengedit dan menambah enhancement pada rekaman, kalian mesti masuk ke aplikasi lain yang khusus dibuat untuk audio editing lagi, iya kan ?


Nah disini, kalian bisa melakukan sedikit tweaking, atau modifikasi yang diperlukan untuk  mencapai efek suara yang kalian inginkan, langsung pada aplikasi yang sama.

Tentu saja dengan antarmuka yang engga ribet!

Fitur audio processingnya itu mulai dari Reverb (style), Bass booster, Treble Booster, Noise Reduction, dan masih banyak lagi.

Belum lagi berkat post-processingnya itu, rekaman suara di android jadi jernih, minim noise.
 
Eiits, kalian juga bisa merekam video dengan teknologi audio Dolby di dalam satu aplikasi. 

Dan engga ketinggalan juga, fitur streaming bagi para streamer-streamer diluar sana, yang semakin menambah daya tarik si Dolby On ini.

Semua itu hanya dalam genggaman tangan kita !

Wow !

bentar dulu, harganya berapa ?

 

Gratis tis tis ! 

Wow, wow, wow !!! 
 

Caranya gimana ?

Gampang, kalian hanya perlu pastikan punya aplikasi Dolby On, yang bisa kalian download di link di bawah.
Get it on Google Play
Setelah itu, kalian bebas bereksplorasi sendiri, karena tidak ada setting khusus yang perlu dilakukan.

Sepertinya aplikasi ini sudah di desain sedemikian rupa untuk para pengguna aplikasi mobile yang engga pengen ribet.

Tapi, ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui

Ketika mulai merekam, aplikasi ini memerlukan tiga detik (bisa di setting off) untuk mendeteksi noise sebelum perekaman dimulai.

Pada tahap ini, sebaiknya kalian diem dulu.

Biarkan sang aplikasi mendeteksi background noise atau hiss yang bisa saja ngikut dalam rekaman kalian.

Setelah selesai, barulah rekaman bisa dilakukan.


Nah, pada akhir proses rekaman ini, kalian baru dapat menambah efek audio yang saya jelaskan diatas, dengan sebuah menu bernama Sound Tools.

Disana, kalian bisa mengganti style, nambah bass, treble, aktifkan/nonaktifkan noise reduction, trimming, dan sebagainya.

Setelah semua oke, dan kalau kalian merasa bosen atau iseng, kalian juga bisa menambah video visualisasi di dalam aplikasi yang sama.

Pada akhirnya, aplikasi ini juga menyediakan menu eksport file dalam bentuk tombol share.



Penutup

Saya rasa itu saja yang bisa saya bagi kali ini.

Dengan aplikasi ini, saya rasa tidak ada alasan lagi bagi kalian yang suka cover-cover untuk menunda membuat sesuatu.

Kreatiflah gess, sekarang alat udah pada banyak..

Akses semakin mudah..

Saya tunggu ya project-project kalian ya !

Sampai jumpa !




Jaman sekarang, siapa sih yang masih kesulitan dalam urusan rekam merekam ? Hasil rekaman yang noise ? Atau kurang asik didengar ? Ata...

Tuesday, May 19, 2020

Review Lengkap Mic Condenser BM 800: Mic Murah, Murahan Kaga!

review jujur mic condenser bm 800
Di era digital ini, adalah sebuah fakta jika segalanya jadi lebih mudah dan murah.

Termasuk dalam hal ini perlengkapan untuk menunjang home recording, yang jika dibandingkan dengan alat-alat analog dulu, jauh mas.

Mungkin kalau lihat perlengkapan yang dulu, terutama di label harganya, akan membuat kalian berpikir tujuh turunan untuk membuat home studio.

Nah, karena harganya yang semakin murah, apakah kualitas jadi ikut murahan ?, 

Itulah yang saya pikirkan ketika pertama kali unboxing Mic Condenser BM-800 yang akan kita review kali ini mas.

Tapi ternyata saya salah.

Saya jadi dibuat menelan ludah saya kembali, hueeks!

BM-800: Mic Murah yang jauh dari kata Murahan 

Kalau kalian cari mic condenser murah berkualitas, Paket Rekaman Taffware BM-800 + Soundcard ini adalah salah satu pilihan yang sangat saya rekomendasikan. 


Dengan pasaran harga sekitar dua ratus ribuan, kalian sudah bisa rekaman dengan mic serba guna yang cocok di berbagai implementasi.

Betul mas, hanya dengan puasa rokok sebanyak 8 bungkus, kita bisa menikmati rekaman dan karaokean yang nikmatnya tiada tara, dengan  kualitas oke pula. 

Nah, sebelum saya membahas tentang kemampuan mic ini di dunia nyata, ada baiknya kita bahas spesifikasi dan fitur-fiturnya terlebih dahulu

Spesifikasi

Untuk spesifikasi lengkap, mungkin agak berbeda karena mic ini hadir dengan merk berbeda-beda. Maka dari itu, penting untuk kalian memastikan spesifikasinya dulu sebelum memilih untuk membeli

review jujur mic condenser bm 800
penampakan mic


Kebetulan merk yang saya beli itu Taffware BM-800 dengan spesifikasi sebagai berikut.

 Tipe  Kabel
 Polaritas  Satu Arah
 Jangkauan Frekuensi  20Hz - 20kHz
 Sensitifitas  45dB ± 1dB
 Rasio S/N  60 dB
 Kompabilitas  Linux, Windows, Mac OS
 Aplikasi  Radio Broadcast Studio
 Karaoke
 Rekaman Suara, Dll
 Berat produk  0,350 Kg
 Berat paket 0,440 Kg
 Dimensi produk
 (P x L x T)
 5,0 x 5,0 x 16,0 cm
 Dimensi paket
 (P x L x T)
 15,0 x 10,0 x 4,0 cm
 Isi Paket 1x BM-800
1x Shock mount platik
1x Wind shield
1x Kabel konektor
1x Buku panduan berbahasa Inggris


Fitur yang ditawarkan

Untuk harga yang sangat kompetitif, mic ini termasuk memiliki kualitas struktur yang kokoh. 

Berbekal body metal, lengkap dengan jejaring baja berwarna emas yang melindungi diafragma dan komponen-komponen penting didalam mic, rasanya susah kalau mic ini bakal keropos. 

Kecuali kalau kalian memang niat banget merusak mic ini.

BM-800 juga dilengkapi dengan shockproof mounting yang berfungsi untuk meredam suara gemeretak yang mungkin timbul ketika kalian tidak sengaja menyenggol meja atau pegangan mic.

Belum lagi, ketika membuka packingnya, ternyata foam wind-shield  yang berfungsi meredam suara gangguan yang dihasilkan oleh hembusan udara juga ikut disertakan didalamnya.

Wah, jadi makin lengkap saja, 

Dengan harga segitu, kata "rugi" itu seperti sebuah mitos belaka.

Jangan tanya kabel mas, karena sudah pasti termasuk, dan kebetulan memiliki ujung XLR betina ke jack TRS 3.5 mm yang bisa langsung colok ke smartphone, dengan sebuah splitter tambahan tentunya.

Tapi saya sarankan jangan langsung dimasukkan ke smartphone, karena ternyata mic ini membutuhkan Phantom power 48V untuk menunjang kemampuan maksimalnya.

Nah maka dari itu kita bisa cari soundcard yang support Phantom Power, supaya tidak ada yang mengeluh kalau suara yang direkam mic ini terlalu tipis, karena daya inilah yang membuat mic ini menghasilkan suara rekam yang bertenaga dan lebih bisa diandalkan.

Kesan pertama ketika menggunakan mic ini bagaimana?

Hal pertama yang saya rasakan saat menggunakan mic ini adalah kemampuannya menangkap suara dengan sangat detil walau saya bisik-bisik sekalipun. 

Ya iya lah, mic condenser gitu, dengan jangkuan frekuensi 20Hz - 20KHz, lumayan.

Beda dengan mic dynamic yang biasa kita pakai, yang saya rasa kalah dari segi sensitifitas juga.

Tapi apa ini berarti mic BM-800 ini akan menangkap suara anjing menggonggong 1 kilometer jauhnya ?

Tidak, sama sekali tidak.

Mic ini bersifat uni-directional yang berarti hanya menangkap suara kemana mic ini diarahkan.

Jadi sangat cocok untuk keperluan rekaman akustik, dubbing, podcast, narasi, dll. Tinggal sebut saja.

Hanya saja, karena uni-directional tadi, kita harus memastikan untuk mengarahkan bagian mic yang berlogo ke arah sumber suara.

Untuk noise, saya kira relatif minim ya, karena mungkin sesuai spesifikasi rasio signal to noise yang mencapai 60 dB, jadi lumayan lah..

Kecuali kita rekam bisik-bisik, kemudian kita naikkan gain nya setinggi menara Eiffel, 

Atau pada beberapa situasi, perangkat PC kita yang tidak ter grounding dengan baik, noise elektrik pasti muncul

Tapi..


Hal yang sedikit saya sayangkan di produk ini ialah minimnya informasi penggunaan produk yang hanya dijelaskan di panduan kecil.

Bagi saya yang masih pemula, saya harus mencari lagi informasi mengenai mic ini di internet, salah satunya informasi mengenai catu daya Phantom Power ini.

Saya sampai salah sangka ketika menghubungkan mic ini ke smartphone, saya kira mic ini kualitasnya buruk, eh ternyata butuh daya 48 V supaya bisa berfungsi maksimal.

Kesimpulan

Jadi itu dia sedikit review mengenai produk ini. Dengan harga yang murah, mic condenser BM-800 ini mampu merekam denan sangat baik.

Bukan berarti yang terbaik lho ya..

Kalau kalian punya budget lebih dan profesional, saya sarankan membeli alat yang lebih mendukung.

Tapi untuk pemula atau yang sekedar ingin menyalurkan hobby, mic ini dapat dikatakan sebuah upgrade yang sangat berarti.

Kalau kalian masih bingung, silahkan tulis kebingungan kalian di kolom komentar.

Kita cari solusinya bareng-bareng.

Sampai jumpa!


Foto header : cookie_studio
Di era digital ini, adalah sebuah fakta jika segalanya jadi lebih mudah dan murah . Termasuk dalam hal ini perlengkapan untuk men...